satu waktu , seorang teman berdiri di depan gerbang . wajah nya tertunduk, terlihat tetesan air mata jatuh ke tanah. kuhampiri perlahan, dengan lembut kutanya apa masalahnya, dan dengan ragu dia menjawab.
"aku sudah seperti Maya, tapi mengapa pria itu tetap menyukai Maya?"
kau terkejut. tak ada yang bisa kukatakan.
- namun ingatlah teman....!!!!
kita tak perlu menjadi orang lain untuk disukai. semakin kita memperlihatkan kepalsuan jati diri kita, semakin palsu perhatian dan penghargaan yang ditunjukan mereka. tapi, jika kita menjadi diri kita sendiri, mereka akan menyayangi kita apa adanya. sebagai seorang yang mereka kenal, yaitu diri kita. semua cinta, perhatian, penghargaan, kasih sayang yang mereka berikan begitu tulus dan nyata bagi kita.
- teman ...
manusia tercipta dengan fitrahnya. memiliki rasa cinta, menyayangi. tapi juga rasa dendam, benci dan iri.
pasti sulit bagi kta menerima kelebihan yang dimiliki orang lain, tapi ada satu hal sederhana yang agar kita bisa ikhlas dengan apa yang Allah beri. SYUKUR ! satu kata yang maknanya begitu indah. dengan kita mensyukuri semua yang telah kita miliki, semua akan terasa ringan. ingatlah setiap kelebihan yang kita punya. karena Allah menciptakan segala sesuatunya dengan dua perkara yang beriringan. ada pria dan wanita, surga dan neraka, baik dan buruk, kurang dan lebih, indah dan buruk, mudah dan sulit, dsb.
jangan dirimu selalu menyesali akan sesuatu yang kau lihat buruk dimatamu, tapi bersyukurlah atas apa yang Allah berikan. baik atau buruk, perkara itu hanya Allah yang tau. Allah tak selalu memberi apa yang kita inginkan, tapi Ia memberi apa yang kita butuhkan, karena memang Allah lah Zat Yang MAha Mengetahui segala perkara yang baik maupun buruk bagi hambanya.
- Untuk itu teman....!
bersyukurlah dengan apa yang telah kau miliki kini. lihatlah orang yang tak seberuntung dirimu. janganlah kita menyesali apa yang ada pada diri, jadikanlah kekurangan itu sebagai sumber kekuatan. jika kita benare benar cerdik dan pandai mensyukuri, kekurangan itu akan menjadi kekuatan kekuatan baru bagi kita. dan dengan bersyukur, Allah akan senantiasa melimpahkan rahmat-Nya.
Jadi, buat apa menjadi orang lain, meniru gaya mereka dan menerapkannya pada diri kita hanya untuk mendapat perhatian orang lain? jadilah diri sendiri, tafakuri semua kesalahan kita, perbaiki dan berSYUKUR lah !!!!
yg buat ini nih . . . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar